24 - Aku Kuat

By feranlestari - January 26, 2020


Kuat Fer, kuat


Kalimat itu selalu aku ucapkan sebagai upaya untuk merasa lebih baik. Kalimat yang juga aku ucapkan untuk berusaha membantu menguatkan orang lain, walaupun mungkin tidak semua orang bisa dikuatkan seperti itu.

Kuat adalah kata magis untukku. Bekal dari ayah ketika aku harus menghadapi ejekan-ejekan anak satu sekolahan. Ayah bilang kurang lebih, "Fera ayo kuat. Kalau ada yang nakalin, lawan aja".

Sejak saat itu, kalau ada yang ngeliatin dengan gestur mengejek, aku akan teriak, "apa liat liat?", bahkan kalau orangnya anak SMP (dulu SD dan SMP Muhammadiyah lokasinya ada di satu kompleks).

Sejak saat itu, aku berani marah-marah, membela diri sendiri. Galak. Banget, untuk ukuran anak SD. Suatu hari di kelas 5 atau 6, aku bahkan bertengkar dengan teman laki-laki sekelas, yang berujung dia nangis.

Dewasa ini, kuat tetap menjadi kata magis. Mengucapkannya membuatku merasa punya kekuatan untuk tetap bertahan. Mengucapkannya membuatku cukup yakin bisa melalui apapun yang akan terjadi. Badai akhirnya akan berlalu, kan.

Kalimat di atas juga menjadi pelipur lara ketika semuanya terasa sesak dan sempit. Setelah mengucapkannya kemudian menangis, duh, rasanya lega sekali. Seolah-olah beban itu terangkat sedikit, meski belum sepenuhnya terselesaikan.

Dulu, sekarang, dan selanjutnya, kata kuat adalah magis untukku.

Kuat Fer, kuat. Aku tahu kita kuat.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments