Malas

By feranlestari - July 08, 2018

Ah, sebetulnya aku bingung ingin menuliskan apa. Buntu ide. Tapi aku tak ingin melewatkan kesempatan 30 hari menulis. Perfeksionis memang. Biarlah.

Kalau sedang begini, rasanya menulis sulit sekali. Semakin kucari ide itu, rasanya justru semakin buntu. Kalau dipikir-pikir, rasanya bukan karena inspirasi itu tidak ada, tapi lebih karena sedang tidak ingin menulis saja.

Alam bawah sadarku secara tidak langsung mungkin memblokade sumber-sumber inspirasi itu. Intinya hanya karena sedang malas dan tidak ingin menulis saja. Iya kan?

Kupikir, memang begitulah hidup. Kadang ada atau bahkan banyak sekali momen-momen ketika malas mengerjakan apapun. Rasanya ingin santai-santai, berleha-leha. Terlepas dari apakah saat itu malas adalah opsi yang boleh dipilih atau tidak, perlu dilanjutkan atau tidak, tapi ya malas itu adalah hal yang lumrah dirasakan manusia.

Setiap manusia itu pada dasarnya pasti pemalas. Tapi dalam hal apakah dia pemalas? Apakah malas menyetrika? Malas mencari nafkah? Malas mencuci? Malas memasak? Atau malas-malas lainnya? Juga seberapa besar kadar malas itu ada pada dirinya? Apakah bersifat terus-menerus atau hanya musiman?

Karena pada intinya malas itu pasti terjadi, yang bisa manusia atur adalah seberapa besar kadar malas itu ada. Untuk diriku sendiri, malas identik dengan me time.

Terkadang me time itu perlu jika kepala sedang penat. Lebih baik berhenti sejenak daripada semua yang kukerjakan justru berujung berantakan. Tapi ada saat-saat ketika malas itu hanya bagian dari ego yang perlu diredam. Seperti malas bangun pagi untuk bersiap berangkat kerja, apakah patut dituruti setiap hari? Tentu tidak kan.

Bagiku, satu-satunya cara menghalau rasa malas adalah menentukan tujuan. Target membuatku terus berjalan, tidak berhenti kecuali aku sampai garis finish. Selain itu, aku sering mendaftar hal-hal apa saja yang perlu kulakukan selama sehari. Aku akan menjadi malas sekali jika ketika bangun pagi aku tidak tahu apa yang harus kulakukan hari ini.

Setiap orang punya cara masing-masing untuk mengatur rasa malas, tapi satu hal yang pasti, manusia tidak akan berhasil tanpa perencanaan yang baik. Jadi, rencanakan dengan baik kapan kamu harus malas dan kapan harus rajin ya. #eh

#334kata

  • Share:

You Might Also Like

0 comments