Mimpi itu datang lagi
Kamu hadir kembali di dalamnya
Bolehkah aku berharap ini nyata?
Kenapa kamu datang lagi?

Hanya kamu yang kuingat ketika mataku terbuka
Ekspresi wajahmu yang ingin kulihat
Senyummu untukku yang hanya ada dalam mimpi
Sungguh, bolehkah aku melanjutkan tidurku?
Aku tidak ingin ini semua berakhir

Kemudian kenangan itu kembali datang bertubi-tubi
Adegan ketika kita pertama kali bertemu
Ketika aku melihatmu seakan kamu lelaki paling tampan sedunia
Meski sahabatku dengan mulut sadisnya menganggapmu sebagai lelaki aneh
Dan aku yang dengan lebih anehnya menyukaimu

Rasanya lucu mengingat tingkah tidak jelasku dulu
Saat aku menunggu depan kelas hanya untuk melihatmu berjalan melewatiku
Saat aku berdebar-debar hanya karena berpapasan denganmu
Saat aku bahagia tak keruan karena kamu duduk di kursiku
Saat tanganku gemetar ketika menerima kertas darimu
Saat aku salah tingkah ketika aku dan kamu tanpa sengaja menyingkap gorden yang sama
Saat aku bingung ketika mendapatimu memperhatikanku
"Oh, apakah ini nyata atau khayalanku semata?"

Rasanya sedih mengingatmu yang menyukai perempuan lain
Aku tahu jelas dia yang kamu sukai
Dia yang jelas-jelas bukan aku
Bahkan bukan tipe perempuan sepertiku
Yang bisa sedikit aku samai hanya peringkatnya dalam kelas
Itupun aku masih di bawahnya
Sedih saat dirimu memilih perempuan lainnya sebagai pelampiasan
Bolehkah aku berharap itu aku?
Bahkan hanya sekadar pelampiasan pun bukan aku
Rasanya diri ini sungguh tak memenuhi kualifikasi untuk jadi pendampingmu

Apakah kamu cinta pertamaku?
Seingatku kamu bukan laki-laki pertama yang menarik perhatianku
Tapi kenapa hanya dengan mengingatmu rasanya hati ini jadi tak keruan?
Apakah kamu cinta pertamaku?
Cinta pertama yang tak berbalas

Sekarang rasanya sudah tak sakit lagi
Aku tak tahu bagaimana rasanya bila bertemu denganmu lagi
Apakah jantung ini akan berdebar lagi?
Atau tangan ini gemetaran lagi?
Tapi yang pasti, mengingatmu rasanya sangat menggelitik hati

Kusudahi curhatanku ini. Bila tidak, mungkin malam ini akan segera berakhir tanpa aku sempat beristirahat.

#306kata