I'm not an ordinary person!

By feran.lestari - August 29, 2011

Bermula dari nonton Mario Teguh Golden Ways dan searching di facebook. Rame juga. Hari ini saya dapet 2 kata yang 'wow'.

'I am NOT AN ORDINARY PERSON!'

Keren sekali orang yang menuliskan kalimat tersebut dalam kolom bio-nya di info facebook! Dan dia sudah membuat saya sadar akan sesuatu hal yang memang seharusnya saya -dan kita- sadari.

Yeah, we are not an ordinary people. Bukan! Karena kita mau berusaha! Karena kita punya idealisme! Karena kita punya prinsip yang mendarah daging! Karena kita akan berusaha lebih keras! Dan kita akan terus berdiri dan berlari ketika jatuh! Karena kita nggak akan jatuh di lubang yang sama! Karena kita menjaga hidup kita!

Kalau 'cuma' ordinary person, kita nggak bakal berusaha ataupun semacamnya! Kita bakal cuma meratapi nasib! Menunggu apa yang bakal diberikan Allah tanpa berusaha sedikitpun! Padahal, Allah toh tidak akan mengubah kaum yang tidak mau merubah dirinya sendiri! Dan hey, daripada meratapi nasib, lebih baik menatap masa depan!

'Jangan lihat buku dari sampulnya, jangan menilai orang dari penampilannya'
Lantas, mau dinilai dari mana?

Bener juga kan? Dimana-mana, kalau nggak liat sampulnya, mana mau beli buku? Mana ada orang dateng ke bookstore, sambil nutup mata, atau dateng, langsung ambil, terus bayar. Mungkin sih, tapi pasti dia udah tahu kan apa yang mau dibeli?

Dan dia juga pasti udah tahu isinya tentang apa, dan sampulnya seperti apa. Nggak mungkin asal ngambil! Realistis saja!

Sama kayak bergaul! Meski nggak boleh menilai hanya dari luarnya, tapi toh penampilan luar juga berpengaruh!

Penampilan luar itu meliputi gaya berpakaian, gaya berbicara ataupun gaya berperilaku. Semuanya dinilai saat kesan pertama!

Kesan pertama, meski sebentar juga berpengaruh!

Apa iya, mau bergaul sama orang yang bicaranya hanya hewan saja? Apa iya, mau bergaul sama orang yang tidak sopan? Apa iya, mau bergaul sama orang yang pakaiannya nggak bener yang disengaja?

Kalau pendapat saya, saya nggak mau gaul dekat dengan orang yang bicaranya 'gogok' tiap hari. Emang lagi ngomong sama siapa? Sama hewan peliharaan? Tandanya, dia tidak belajar untuk menghargai orang lain!

Saya nggak mau gaul sama orang yang ngomongnya kasar dan tindak-tanduknya nggak dipikir dulu. Sama orang yang sukanya cuma ngeliatin, tapi nggak ngomong langsung! Tandanya dia tidak belajar dengan baik untuk menghargai kesempatan hidup!

Saya nggak mau gaul dekat sama orang yang pakaiannya sok-sok emo, ataupun disobek-sobek biar 'keren'. Keren dari mananya? Ada juga jelek! Menghambur-hamburkan barang! Nggak menghargai pemberian orang lain! Tandanya dia tidak belajar untuk bersyukur atas apa yang diberikan oleh Allah dan manusia lainnya!

Maka dari itu, kesan pertama juga penting! Jadi, ayo berakhlakul karimah! Agar kesan pertama dan selanjutnya dari orang lain terhadap kita akan senantiasa baik selalu :)


Best regards,

  • Share:

You Might Also Like

0 comments