Keajaiban Toko Kelontong Namiya

By feranlestari - July 02, 2021


Judul : Keajaiban Toko Kelontong Namiya

Penulis : Keigo Higashino
Tanggal Terbit : Maret 2021
Tebal : 400 halaman
ISBN : 978-602-06482-9-3
Bahasa : Indonesia (terjemahan)

Ketika tiga pemuda berandal bersembunyi di toko kelontong tak berpenghuni setelah melakukan pencurian, sepucuk surat misterius mendadak diselipkan ke dalam toko melalui lubang surat.

Surat yang berisi permintaan saran. Sungguh aneh.

Namun, surat aneh itu ternyata membawa mereka dalam petualangan melintasi waktu, menggantikan peran kakek pemilik toko kelontong yang menghabiskan tahun-tahun terakhirnya memberikan nasihat tulus kepada orang-orang yang meminta bantuan.

Hanya untuk satu malam.

Dan saat fajar menjelang, hidup ketiga sahabat itu tidak akan pernah sama lagi...


Sinopsis
Atsuya, Kohei, dan Shota berlindung di toko kelontong tak berpenghuni setelah mencuri mobil tua yang sialnya mogok di tengah jalan. Meski tak berpenghuni, di dalam toko tersebut masih tersimpan beberapa barang yang dapat mereka pakai.

Suara dari pintu belakang toko akhirnya membawa mereka membaca surat misterius berisi permintaan saran. Bermula dari iseng demi membunuh waktu, mereka mulai berdiskusi dan bahkan memberikan saran untuk si pengirim surat.

Sampai akhirnya mereka menyadari, aliran waktu di dalam dan di luar toko kelontong tidaklah sama.


Review
Tentu saja buku ini hilir mudik di menfess literary base. Bermula dari penasaran, berakhir lega karena memang isinya menyenangkan hati ;)

Keajaiban Toko Kelontong Namiya adalah novel Keigo Higashino pertama yang kubaca. Awalnya kukira akan biasa saja, berhubung sebelum-sebelumnya pun aku lebih tertarik pada novel misteri. Tapi ternyata isinya cukup wah!

Berkisah tentang pemuda milenial yang menerima surat dari masa lalu, tentu saja cukup menarik, karena pemuda ini tentu dapat dengan mudah mengetahui apa yang terjadi di masa lalu. Berbekal pengetahuan tersebut, mereka mengkonfrontasi para pengirim surat yang mereka kira terlalu polos dan naif.

Menarik membaca novel ini, sebab setiap partnya diceritakan secara berbeda-beda. Ada yang menggunakan sudut pandang orang pertama maupun orang ketiga, sehingga proses visualisasinya dalam pikiran terasa lebih smooth. Kupikir rasanya jadi benar-benar menayangkan film di otakku sendiri. Keigo Higashino menggambarkan suasana peristiwa dengan cukup gamblang :)))

Keajaiban Toko Kelontong Namiya tentu saja punya pamor tersendiri hingga dibuat versi filmnya. Kekuatan buku ini, menurutku adalah kemampuan Keigo Higashino merangkai cerita. 

Seperti menonton cerita berseri, Keajaiban Toko Kelontong Namiya memuat beberapa cerita yang dikemas sedemikian rupa menjadi satu cerita utuh yang solid. Kemampuan menyusun benang merah antar tokohnya membuatku kagum. Ide cerita yang cukup kompleks dapat dituangkan dalam novel ini dengan ringan, sehingga pembaca menikmati keterkaitan antar tokoh tanpa berpusing ria.

Selain itu, aku sendiri menyukai pola interaksi antara ketiga pemuda dengan para pengirim surat. Terharu, kagum, bahkan kesal dan emosi. Antara orang yang tak tahu tentang hari esok, dan orang yang tahu tentang hari kemarin. Di kehidupan ini, ada banyak orang yang tak tahu menahu tentang hidupnya sendiri. Ada pula yang tahu, tapi tak berani menjalaninya. Tapi, satu hal yang pasti, setiap kejadian mempengaruhi kejadian lainnya.

Dengan cerita yang hangat ini, kupikir buku ini layak direkomendasikan kepada khalayak. Rating Keajaiban Toko Kelontong Namiya dariku sebesar 9/10.

Selamat menikmati keajaiban sebuah toko kelontong :DDD

  • Share:

You Might Also Like

0 comments